akultas Pendidikan Islam dan Keguruan Universitas Garut membuka program studi baru jenjang sarjana di Kabupaten Garut. Rencananya di kabupaten berjuluk kota dodol ini, UNIGA akan membuka program studi PJKR (Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi) dan PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) serta sarjana kedua Program studi PGMI. Rencananya tiga program studi baru ini akan segera dibuka pada tahun akademik 2017/2018. “Alhamdulillah ijin operasional untuk mendirikan program studi PJKR, PGSD dan Sarjana Kedua PGMI sudah ada” ujar Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Asep Tutun Usman, M.Pd.
Asep Tutun Usman, M.Pd mengatakan, membuka program studi baru adalah langkah yang sangat baik yang akan bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat Garut. Pemerintah Kabupaten Garut akan terbantu dalam meningkatkan kualitas SDM, masyarakat juga akan lebih mudah mengakses pendidikan tinggi. “Pendidikan adalah hal yang terpenting karena sebagai investasi masa depan bagi setiap individu. Saya pikir dengan adanya kampus UNIGA gairah masyarakat untuk menempuh pendidikan tinggi akan semakin besar” paparnya lagi. Sebelumnya FPIK UNIGA memang baru membuka 2 program studi yang berlangsung sejak lama yaitu Program studi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) yang lulusannya sudah menyebar di Indonesia.
Sebagai satu-satunya Universitas yang ada di Garut, UNIGA dari tahun ke tahun selalu meningkatkan kualitas pelayanan pendidikannya. Tercatat banyak prestasi yang diraih baik oleh mahasiswa ataupun dosen. Dengan pendidikan tinggi diharapkan dapat meningkatkan indeks pembangunan manusia. Dengan UNIGA semoga mampu melahirkan para sarjana-sarjana baru yang akan turut membantu bangsa. Dan mulai bulan depan pendaftaran mahasiswa baru sudah dimulai gelombang pertama. Bagi yang berminat atau akan ada hal yang ditanyakan dapat mendatangi langsung kampus UNIGA di Jalan Samarang No 52 Hampor Garut.